Kamis, 18 Februari 2010

PENGUJIAN MUTU KOPI

PENGUJIAN MUTU KOPI

Kopi adalah suatu jenis tanaman tropis, yang dapat tumbuh dimana saja, kecuali pada tempat – tempat yang terlalu tinggi dengan temperatur yang sangat dingin atau daerah tandus yang tidak cocok dengan kehidupan tanaman. Walaupun jenis kopi itru banyak sekali jumlahnya, namun secara garis besarnya ada tiga jenis besar yaitu:
a. Kopi Arabica (berwarna kebiru-biruan)
b. Kopi Robusta (berwarna hijau muda-hijau kekuningan)
c. Kopi Liberica / Hibrida (berwarna kuning kecoklatan)
Cara Pengolahan kopi:
1. Pengolahan kering yang biasa disebut “ O.I.B “ singkatan dari (Oost Indische Bererdiing). Jadi pada prinsipnya dari pengolahan secara O.I.B diperoleh kopi gelondong.
2. Pengolahan basah yang biasa disebut “ W.I.B “ singkatan dari (West Indische Bererding).
Syarat mutu
• Pengolahan kering
a. Kadar air maksimum ± 13% (bobot/bobot)
b. Kadar kotoran berupa ranting, batu, gumpalan tanah dan benda-benda asing lainnya, maksimum 0,5 % (bobot/bobot)
c. Bebas dari serangga hidup
d. Bebas dari biji berbau busuk, berbau kapang dan bulukan
e. Biji tidak lolos ayakan ukuran 3x3 mm (8 mesh) dengan maksimum lolos 1% (bobot/bobot)
f. Untuk bisa disebut biji ukuran besar, harus memenuhi persyaratan tidak lolos ayakan ukuran 5,6x5,6 mm (3,5 mesh) dengan maksimum lolos 1% (bobot/bobot)
• Pengolahan basah
a. Kadar air maksimum ± 12% (bobot/bobot)
b. Kadar kotoran berupa ranting, batu, gumpalan tanah dan benda-benda asing lainnya, maksimum 0,5% (bobot/bobot)
c. Bebas dari serangga hidup
d. Bebas dari biji berbau busuk, berbau kapang dan buluka
Untuk Robusta dibedakan:
1. Biji berukuran besar (L) tidak lolos ayakan lubang bulat ukuran diameter 7,5 mm dengan maksimum lolos 2,5% (bobot/bobot)
2. Biji ukuran sedang (M) lolos ayakan lubang bulat diameter 7,5 dan tidak lolos ayakan lubang bulat ukuran diameter 6,5 mm dengan maksimum lolos 2,5% (bobot/bobot)
3. Biji ukuran kecil (S) lolos ayakan lubang bulat diameter 6,5 dan tidak lolos ayakan lubang bulat ukuran diameter 5,5 mm dengan maksimum lolos 2,5% (bobot/bobot)
Untuk jenis selain Robusta ukuran biji tidak dipersyaratkan.
C. Metode Kerja
1. Alat dan Bahan
Alat : 1. timbangan tiga lengan 1 buah
2. tampah dari anyaman bambu
atau baskom plastik 9 buah
bahan : 1. kopi beras / biji 1 kg
2. plastik pembungkus ukuran 1 kg 20 lembar
3. karet gelang 1 ons
2. Prosedur Kerja
Langkah-langkah atau tahapan-tahapan dalam menentukan mutu dari kopi adalah sebagai berikut:
1. Menimbang kopi beras / biji sampel sebanyak 300 gram. Tiap – tiap kelompok menimbang sebanyak 3 kali sampel 300 gram
2. Memberi penilaian berdasarkan pengamatan dengan menggunakan jenis cacat dan terminologi.
3. Menentukan klasifikasi mutu dari keseluruhan nilai cacat
MUTU SYARAT MUTU
MUTU 1 jumlah nilai cacat maksimum 11
MUTU 2 jumlah nilai cacat antara 12 – 25
MUTU 3 jumlah nilai cacat antara 26 – 44
MUTU 4 jumlah nilai cacat antara 45 – 80
MUTU 5 jumlah nilai cacat antara 81 – 150
MUTU 6 jumlah nilai cacat antara 151 – 225
Penentuan besarnya nilai cacat
Jenis cacat 1 (satu) biji hitam: nilai=1
2 (dua) biji hitam sebagian=1
1 (satu) biji hitam pecah=1
1 (satu) kopi gelondongan=1
4 (empat) biji coklat=1
1 (satu) husk ukuran besar=1
2 (dua) husk ukuran sedang=1
5 (lima) husk ukuran kecil=1
10 (sepuluh) biji berkulit ari (robusta proses basah)=1
2 (dua) biji berkulit tanduk=1
2 (dua) kulit tanduk berukuran besar=1
5 (lima) kulit tanduk berukuran sedang=1
10 (sepuluh) kulit tanduk berukuran kecil=1
5 (lima) biji pecah=1
5 (lima) biji muda=1
10 (sepuluh) biji berlubang satu=1
5 (lima) biji berlubang lebih dari satu=1
10 (sepuluh) biji bertutul-tutul (untuk proses basah)=1
1 (satu) ranting, tanah atau batu berukuran besar=5
1 (satu) ranting, tanah atau batu berukuran sedang=2
1 (satu) ranting, tanah atau batu berukuran kecil=1
Catatan: Nilai cacat pada data di atas merupakan penjumlahan nilai cacat dari 300 gram contoh kopi. Tiap jenis mutu kopi dapat diidentifikasi lebih lanjut dan disebutkan daerah asalnya.
4. Kopi yang telah ditentukan mutunya dikemas dalam kantong plastik
5. Masing – masing kelompok terdapat 3 ( tiga ) kemasan kopi.

1 komentar:

  1. Postingan bagus, sangat bermanfaat....

    ini suatu teri apa sudah dipraktekkan? saya pengen belajar perkopian. mohon kontak atau link utk belajar kopi secara detail

    BalasHapus